Manado, MP
“Allah Melawat Umatnya” menjadi tema Ulang Tahun ke-9 GMIM Pinaesaan Griya Paniki Indah (GPI) Manado yang juga dirangkaikan dengan perayaan Natal. Ibadah yang digelar, Rabu (19/12).
Pdt Recky Puirih S.Th yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) Pinaesaan Griya Paniki Indah memimpin ibadah. Lukas 1:67-80 menjadi pembacaan Alkitab. Dalam perenungan Puirih mengajak jemaat harus terus bertumbuh dan berkembang.
“Dalam usia yang baru ini jemaat harus tumbuh dan berkembang dalam kasih,” tegasnya.
Menurutnya, pertumbuhan jemaat yang awalnya tiga kolom dan diakhir tahun 2017 berkembang menjadi 28 kolom dan dalam jangka waktu satu semester sampai dengan bulan juli 2018, jemaat yang dari 746 kepala keluarga sekarang sudah menjadi 800 kepala keluarga.
“Jemaat manapun tidak cukup bisa mencapai pertumbuhan dan perkembanganya seperti kita disini. Meskipun kitorang ini ada berbagai macam perbedaan latar belakang baik etnis dan sub-etnis. Itu sebabnya jemaat ini memilih sebagai jati diri dan identitasnya dengan sebutan Pinaesaan supaya dari berbagai perbedaan dan latar belakang itu torang akan ada dalam arak-arakan supaya perbedaan ini menyatu dalam koridor kebersamaan,” ujarnya.
Recky Puirih juga menjelaskan, jemaat berada dalam pertumbuhan yang laur biasa dan segala sesuatu dapat terjadi termasuk hal-hal yang dianggap mustahil.
“Hal-hal kita anggap mustahil dan berada diluar jangkauan kita manusia pasti akan jadi karna iman. Oleh karena itu nabi Zakaria memuliakan Tuhan Allah Israel sebab ia merawat umatnya. Dan malam ini, saya ingin jadikan sebuah iman kita bersama untuk menyatakan dan mempertegas puji-pujian ini kepada Tuhan yang sudah datang dan memberkati kita semua,” tandasnya.
Adapun ucapan selamat hut diberikan oleh pemerintah dalam hal ini Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw dan juga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Utara Andrei Angouw. (eka egeten)
