Kadis Dinsos: Sebenarnya Running Awal Triwulan III, Tapi Belum Siap Sarananya
TOMOHON, MP
Penyaluran bantuan sosial (Bansos) bagi masyarakat di Kota Tomohon melalui skema E-Warong rencananya mulai diberlakukan bulan Juli lalu. Nyatanya, wacana tersebut masih tertunda akibat kesiapan sarana dan prasarana pendukung belum optimal.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Kota Tomohon, John Lumopa.
“Masih ada persiapan yang sementara diselesaikan baik dari pemerintah dan pihak terkait. Dalam hal ini Bulog sebagai mediator program ini,” ungkap Lumopa.
Meski begitu, kata dia, penyaluran bansos sepenuhnya tak mengalami kendala. Konversi dari mekanisme konvensional ke sistem yang terintegrasi ini memang memerlukan persiapan yang matang. Agar dalam realisasinya nanti, tak mengalami kendala.
“Teknisnya kan, masyarakat tak lagi menerima bantuan, pemerintah mentransfer bantuan dana sebesar Rp.110.000 per Keluarga Penerima Manfaat, yang nantinya bisa dibelanjakan di lima titik E-Warong yang kita sediakan se-Kota Tomohon. Ini juga harus diperhatikan,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Tomohon Harny Korompis menyatakan, ada kurang lebih 4.399 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) (lihat grafis, red) kota bunga yang masuk tanggungan pemerintah.
“Dan lima E-Warong ini bisa saja bertambah. Tinggal melihat kondisi nanti. Apakah sudah sesuai atau ideal dengan masyarakat. Tak tertutup kemungkinan juga KPM bisa bertambah, dan ini murni kebijakan pemerintah, kita teknisnya hanya merekomendasikan saja,” papar Korompis. (Kelly Korengkeng)
Grafis Jumlah KPM PKH di Kota Tomohon
1. Kec. Tomohon Utara 1262 KPM
2. Kec. Tomohon Barat 1003 KPM
3. Kec. Tomohon Selatan 990 KPM
4. Kec. Tomohon Timur 575 KPM
5. Kec. Tomohon Tengah 569 KPM